Menguak Fakta Tentang Sosok Samadikun Hartono, Koruptor yang Menghabisakan Dana BLBI Rp 169 M

TosViral – Akhir-akhir ini Indonesia kembali lagi digegerkan dengan kasus korupsi. Tau kan kamu Samadikun Hartono? Yes, dia tersangka yang telah ditetapkan sebagai buronan dalam penggelapan dana BLBI (Bantuan Likuiditas Bank Indonesia). Kabarnya Tim Pemburu Koruptor sudah berhasil menangkapnya di Tiongkok. Bagus!

Dalam kasus itu, Mantan Presiden Komisaris Bank PT Bank Modern Tbk divonis bersalah menyalahgunakan dana BLBI. Tau berapa? Rp 2,5 Triliun! Busyeeet dah :3

meme koruptor :v

Memang, menyusul krisis finansial pada 1998 lalu, dana itu digelontorkan ke Bank Modern. Parahnya, ia merugikan uang negara hingga mencapai Rp 169 M! Wah paraaah.. Kalo aku sih gedek banget sama dia, nih buat kamu yang juga ngerasain perasaan yang sama sepertiku, boleh diliat biodatanya:

biodata Samadikun Hartono - sumber: kejaksaan.go.id

Nama Asli Samadikun Hartono

Dari mukanya aja udah keliatan kan, kalo dia tuh mukanya oriental. Ya jelas lah, dia turunan Cina gitu. Nama aslinya Ho Sioe Kun

Akhirnya, dia pun ditetapkan sebagai tersangka dan dihukum 4 tahun penjara. Putusan itu dilakukan berdasakan MA (Mahkamah Agung) tertanggal 28 Mei 2003.

masuk penjara

Sayang beribu sayang, Samadikun tidak ada di rumahnya pas mau dieksekusi. Buat yang gak tau rumahnya, ini nih alamatnya:

Jalan Jambu Nomor 88 RT/RW 5/2, Jakarta Pusat

Penyebab Ho Sioe Kun lolos eksekusi

Usut punya usut, penyebab gagalnya eksekusi, ternyata dia malah sedang berada di Jepang, giiila. Katanya sih dia diberi izin untuk melakukan pengobatan ke RS Shonan Kamakura di negeri Sakura tersebut. Dan izin itu malah diberikan oleh Kejaksaan sendiri, tepat enam hari setelah divonis.

Pak Jokowi aja nepak jidat :v

Sudah lama juga sih, Samadikun sudah dimasukkan ke dalam daftar buronan sejak 17 Oktober 2006 lalu oleh Kejagung.

Buat yang nggak tau dia seperti apa, ciri-cirinya tuh berkulit putih, muka bentuknya bulat, rambut hitam lurus, matanya sipit, dan bertubuh tegap.

Sosok Samadikun Hartono

Penyebab pria lulusan SMA terjerat kasus

Karena terjadinya rush, PT Bank Modern sebagai bank umum swasta nasional yang mengalami saldo debet. Sehingga PT Bank Modern menerima dana BLBI sebanyak Rp 2,5 triliun untuk menutup saldo debet itu.

Money Transfers

Tetapi, dana dalam bentuk SBPUK, Fasdis dan dana talangan valas itu berakhir dikorupsi oleh Samadikun yang saat itu selaku Presiden Komisaris PT Bank Modern.

Walah bijimane nih gan rumit banget sih :v

Share on: Facebook Twitter Google+ Linkedin Technorati Digg LintasMe